Beberapa tahun belakangan ini para ilmuwan di berbagai Negara banyak yang mendalami madu sebagai obat. Salah satu yang telah mengumumkan hasil penelitiannya adalah Dr. Nada Orsolic dari University of Zagreb – Kroasia. Kita ketahui bahwa Negara-negara yang dulu bagian dari blok timur sebenarnya banyak yang maju dalam pengobatan dengan madu.
Hasil penerapan madu pada tikus percobaan menunjukkan hal-hal sebagai berikut :
• Tikus yang diberi makan madu sebelum diinjeksi dengan sel tumor ternyata memiliki pertumbuhan sel tumor yang lebih lambat.
• Tikus yang diberi royal jelly (produk lain dari lebah) ternyata memiliki penyebaran cancer yang rendah setelah diinjeksi dengan sel tumor.
• Injeksi venom lebah pada tumor menyebabkan tumor mengecil.
• Injeksi dengan propolis (produk lain lagi dari lebah) menurunkan pertumbuhan tumor dan meningkatkan usia dari tikus percobaan.
Selasa, 20 November 2007
Madu dan Kanker
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar